Pentingnya Ilmu

Keutamaan Ilmu

Jumat, 29 Maret 2013

Keutamaan Ilmu

                                                             
KEUTAMAAN ILMU
                
  Firman Allah S.W.T surat Az-Zumar ayat 9 yang artinya :
    "  Adakah orang yang thaat (patuh mengikuti perintah Allah S.W.T) pada waktu malam, seraya sujud dan berdiri, lagi takut akan siksa akhirat, serta  mengharapkan rahmat Tuhannya (sama dengan orang yang durhaka)? Katakanlah : Adakah sama orang-orang yang berilmu pengetahuan dengan orang-orang yang tidak berilmu pengetahuan? (Tentu tidak). Hanya yang menerima pengetahuan adalah orang yang berakal".
    Disin dapat kita tarik kesimpulan bahwa orang-orang yang durhaka dan orang-orang yang tidak berilmu pengetahuan digolongkan kepada orang-orang yang tidak berakal. 
    Untuk mencapai derajad orang yang berakal (orang yang thaat dan berilmu pengetahuan) tidaklah mudah, perlu kedisiplinan dan tanggung jawab kepada dirinya sendiri karena setan selalu berusaha  menggoda umat manusia untuk durhaka. Kita sebagai umat manusia harus sadar diri, jikalau kita malasmenjalankan perintah Allah S.W.T, seperti lalai melaksanakan sholat lima waktu sehari semalam berarti setan sedang melakukan aksinya. Maukah kita terjebak dalam rayuan setan???
   Kehidupan modern yang kita jalankan saat ini, seperti memanfaatkan jaringan internet untuk melakukan silaturahmi dengan teman lama yang berjarak ribuan kilometer, berpergian ke sesuatu tempat yang sangat jauh dalam waktu singkat, dan sebagainya adalah berkah dari ilmu pengetahuan yang berada di tangan orang-orang yang thaat terhadap perintah Allah S.W.T. Dia tidak hanya menikmati perkembangan iptek tetapi ikut andil dalam mengembangkan iptek.
    Orang yang tidak berilmu pengetahuan tentunya hanya takjub dan terbengong-bengong akan kemajuan iptek, bagaimana bisa pesawat ulang-alik pergi dari planet bumi ke bulan dalam waktu yang singkat? Dan orang yang berilmu pengetahuan tetapi tidak thaat terhadap perintah Allah S.W.T mungkin memanfaatkan ilmunya untuk kebahagiaan dirinya sendiri dan merasa selalu kekurangan sehingga melakukan korupsi, membobol bank,atau bahkan mengintimidasi/menjajah, bahkan memusnahkan negara lain dengan alasan yang dibuat-buat (haus kekayaan dan kekuasaan).
    Untuk mencapai kebahagiaan dunia akhirat kita umat muslim harus menjadi umat yang thaat akan perintah Allah S.W.T dan berilmu pengetahuan.
   Sedemikian tingginya keutamaan ilmu pengetahuan sehingga nabi Muhammad Saw. bersabda yang artinya : "Sungguh satu bab (ilmu) yang dipelajari oleh seseorang itu lebih kucintai dari pada menjalankan sholat sunat seribu rakaat." Kata mereka selanjutnya Rasulullah Saw. bersabda :"Apabila kematian merenggut seorang pelajar yang sedang dalam keadaaan menuntut ilmu, maka ia adalah mati syahid" (Riwayat Al-Bazzar dan Yhabrani)".
    Tips untuk tidak lalai dalam menjalankan sholat lima waktu yaitu ketika masuk waktu sholat (azan sedang berkumandang) segeralah melakukan sholat. Kalau kiat malas ingatlah setan sedang melakukan aksinya.
      Tips bagi para pelajar agar tidak malas belajar :
-  Ingatlah tidak semua teman sebaya kita mendapat kesempatan belajar di sekolah.
-  Kalau terbentur dalam permasalahan (seperti menjawab soal-soal ilmu eksakta atau sosial, segeralah berwudhuk dan lakukan sholat wudhuk kemudian bacalah kembali literatur yang mendukung Insya Allah permasalahan kita akan terselesaikan.